Breaking News
Loading...
Selasa, 09 April 2013

Bangsa Indonesia sebagai negara yang beraneka ragam budaya (BHINEKA TUNGGAL IKA), yang sekaligus merupakan ciri khas dan asset dari bangsa Indonesia, memang sebagian besar dari generasi muda sudah banyak sekali jenis-jenis kebudayaan di miliki bangsa terlupakan dari ingatan generasi bangsa Indonesia, tidak banyak orang yang perduli dengan keberadaan budaya, apakah akan berkembang atau menciut, dan pemberian apresiasi kepada pecinta seni dan budaya pun tidak banyak, seolah-olah keinginan untuk mengembangkan budaya tidak ada dalam benak sangpenerus bangsa.

Para pengolah seni bukan tidak mau mewariskan budaya-budaya yang memang turun temurun dari leluhur pewaris budaya, tetapi keinginan dari sang penerus yang memang sudah enggan karena beranggapan bahwa seni nenekmoyangnya yang ada di Indonesia, sudah tidak level lagi dengan pergaulan yang hampir kebablasan akibat pengaruh perubahan zaman.

Berbicara tentang Budaya atau kebudayaan berasal dari bahsa sangsakerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Dalam bahasa Inggris, kebudayaan disebut culture, yang berasal dari kata latin Colere, yaitu mengolah atau mengerjakan. Bisa diartikan juga sebagai mengolah tanah atau bertani. Kata culture juga kadang diterjemahkan sebagai “kultur” dalam bahasa Indonesia.
Fungsi Seni dan Budaya Sebagai Kepribadian Bangsa

Namun Seni dan Budaya terkhusukan diKab. Maros sudah menjadi warisan yang tetap dipertahankan keasliannya sampai sekarang, para pecinta seni dan budaya pun ikut serta dalam mejaga dan melestarikan budaya, seperti dari Mahasiswa yang berkecimpun dalam dunia seni, aktifis seni, dan para tokoh masyarakat untuk bagaimana kepribadian suatu bangsa dapat tercermin sebagai bangsa yanmg kaya akan Budaya dan seninya.

0 komentar:

Posting Komentar